Selasa, 03 Maret 2015

beberapa asfek hambatan dalam berdakwah di zaman modern ini



hambatan yang terjadi dalam dakwah yang modern ini antara lain meliputi 3 aspek antara lain 
A.    ASPEK PRIBADI (nafsiyyah)
B.     ASPEK EKSTERNAL
C.     ASPEK PERGERAKAN


A.    ASPEK PRIBADI (nafsiyyah)
    Cinta popularitas, suka "pamer". Mereka akan lemah dan tidak mau bekerja atau malas jika harus beramal dibelakang layar dan tanpa liputan. Padahal mengelola dan mendampingi grup-grup pembinaan sebagai inti kaderisasi dakwah adalah aktifitas belakang layar
2.      Tergesa-gesa dan tidak sabaran. Mereka ingin memetik buah sebelum tiba masa panen.
3.       Tidak punya percaya diri, inferior dan minder. Diberi amanah megang kelompok pembinaan, gak mau, minder, padahal gabung aktifitas dakwah sudah bertahun-tahun, dan catatannya berjilid-jilid. Di minta jadi tokoh masyarakat (ketua RT, RW, DKM) gak mau, gak berani, minder. Bukan lantaran masalah mengejar jabatan, tapi karena rendah diri. Padahal dai adalah pemimpin. itulah yang membuat hambatan dalam dakwah. dan terkadang merasa terlalu angkuh dan merasa lebih dari yang lain, dengan sombong mengatakan "kamu siapa mau menasehti saya..ilmu sudah sampai mana..? lulusan mana ..?" terkadang itu yang terjadi di dalam masyarkat.

1. B.     ASPEK EKSTERNAL

1.      Harta. Dulu janji dan tekadnya "Kalau nanti punya motor, saya akan selalu hadir liqo dan tidak akan terlambat!". Kanyataan hari ini? Malah yang sering absen....uadah sibuk dengan "bisnis", "proyek" dan hartanya.
2.      Wanita. Wanita dalam artian istri, yang terkadang "bisa" mempengaruhi, mengatur dan mengendalikan dirinya. Istri yang bukannya menyemangati dalam dakwah tapi malah melemahkan dan menyimpangkan orientasi amal. Serta, wanita dalam artian wanita asing di luar istri. Banyak kejadian, aktivis dakwah rontok dan berjatuhan di medan dakwah gara-gara wanita..... Beberapa kasus terangkat, yang tersembunyi barangkali lebih banyak. Dalam beragam bentuk dan tingkatan, dari yang ringan sampai yang berat.
3.      Kekuasaan. Harta, wanita dan kekuasaan boleh dan sah untuk dikejar, tapi jangan sampai kita dikendalikan oleh semua itu, kita yang musti mengendalikan.

C.     ASPEK PERGERAKAN

1.      Kelesuan (futur)
2.       Perilaku infirodiyah (individual), merasa diri lebih mampu tanpa yang lain, bahkan tanpa jamaah. Bikin manuver-manuver pribadi tanpa koordinasi.
3.      Fanatik yang salah.
itulah yang membuat banyak pendakwah saat ini meluncurkan ceramah" yang sangat oke namun tidak ada dampak atau efek dari apa yang ia sampaikan...karena niat yang mereka tampakkan saja sudah salah..ingin di puji..ingin dilihat oleh khalayak orang banyak..ingin diagungkan nama'a..sehingga itulah yang membuat dakwah itu sendiri terhambat seorang ustad mengatakan  bahwa jika seorang ulama atau ustad berdakwah hanya ingin dipuji dan sebagainya maka ia belum mengenal siapa "ALLAH"nya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar