Selasa, 24 Februari 2015

cerita tanpa judul ( prinsip-prinsip kmunikasi,prosesual,irreversible and panasea )

sewaktu bersekolah terdapat dua orang teman yang sangat dekat..ya bisa dikatankan seperti kakak adek, atau saudara kembar. kadang mereka jalan" santai dengan baju yang sama dengan gaya yang sama..tpi satu hal mereka yg pasti jelas berbeda orangtua..haha...dan beda kesukaan club bola. dan pada suatu ketika pada saat mereka selesai di sekolah menengah atas mereka memiliki tujuan untuk melanjutkan kehidupan mereka yg berbeda..ouh ya lupa..nama 2 orang teman tadi asmel parendi dan zaki. zaki merupakan orang yg terlahir dengan keluarga yang begitu serba berkecukupan, sedangkan asmel terlahir dengan keluara ya berkecukupan juga. akan tetapi mereka memiliki pandangan yang berbeda akan kehidupan setelah kluar dari SMA. zaki sangat berkeinginan melanjutkan kuliahnya di yogkarta dan sangat ingin lulus masuk UGM ( Universitas Gadjah Mada ). sedangkan asmel ingin mencari pekerjaan karena ingin membantu bapaknya menjaga kenoko. sehingga terjadilah percakapan mereka berdua yang sangat lumayan ada perdebatan zaki sangat ingin membawa asmel keyogyakarta agar dapat melanjutkan pendidikan bersama sama..zaki dengan segala cara membujuk asmel agar mau bahkan orangtua zaki pun ikut memberi penjelasan kepada asmel dan setelah berdikusi di rumah zaki hampir 2 jam akhirnya asmel pun manut dengan apa yang dikatakan oleh ayahnya si zaki sehingga mereka bersama sama lagi melanjutkan kuliah di kota yg sama walaupun tidak satu Universitas tapi usaha zaki meyakinkan asmel tidak sia sia. dan kini mereka sudah berada di yogyakarta hampir 4 tahun. mereka tetaplah 2 orang remaja yang kocak yang dengan seribu rasa keinginan tahuan mereka terhadap sesuatu. akan tetapi sebelum berangkat ke yogyakarta para tetangga bertanya kepada mereka berdua mereka akan melanjutkan kuliah dimana, mereka berdua menjawab akan ke UGM secara bersama. namun pada kenyataannya mereka berpisah di yogyakarta dengan alasan biar dapat pengalaman yang baru namun mereka tetap sering bertemu dan zaki tetap ke Universitas Gadjah Madha (UGM). sedangkan asmel di Universitas Islam Indonesia ( UII ) sedangkan masyarakat hanya mengetahui bahwa mereka  berdua di universitas yang sama ketika zaki pulang kampung sedangkan asmel tidak, dikarenakan ada tugas kuliah. zaki mengatakan kepada masyarakat mereka berdua di universitas yang berbeda. namun karena masyarakat hanya tahu mereka berdua di universitas yang sama, masyarakat tetap saja mengatakan mereka di universitas yang sama walaupun sudah di jelaskan. kembali lagi ke jogja dengan kisah dua remaja yang semakin dewasa tadi..dan dalam menjalani masa kuliah mereka tetap selalu seperti di SMA ketika ada uang maka salah satunya harus mentraktir..jika ingin kesana kesini mereka selalu saling memberi pendapat sehingga pada suatu malam terjadi satu kejadian yang mana si asmel di tabrak oleh orang yang berkendara dengan ugal ugalan dan asmel dan zaki mengejar orang tersebut sampai dapat, setelah dapat orang tersebut yang umurnya hampir kurang lebih sama dengan asmel dan zaki meminta ma'af atas kejadian tersebut. namun karena dia tabrak lari dan mereka berdua sudah terbawa emosi ma'af itu tidak semudah itu di dapati oleh orang tersebut sehingga zaki dan asmel memukul orang tersebut. tidak terlalu parah mereka hanya memberi pringatan kepada orang tersebut jangan sampai membuat hal itu tuk kedua kalinya terhadap orang lain. singkat cerita asmel dan zaki wisuda bersamaan di beda universitas dan hidup mereka terus berlangsung dengan damai walau terkadang ada perdebatan diantara mereka..mereka itulah yang dapat dikatakan dengan nama SAHABAT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar